Nasihat ini
dimulai dari kisah ketika putrid Rasulullah, Fatimah Az-Zahra menangis ketika menggiling
bumbu, dialog pun terjadi antara Rasulullah dan Fatimah yang pada dialog itu
Fatimah meminta Rasulullah untuk meminta Ali (suami Fatimah) untuk mencarikan
pembantu agar dapat membantu pekerjaan rumah Fatimah. Kemudian Rasulullah SAW
memberikan nasihat kepada putrinya,
1.
Wahai Fatimah, seorang perempuan manapun yang
menggilingkan tepung untuk suami dan anak-anaknya, maka Allah SWT akan
menuliskan suatu kebaikan dan menaikkan derajatnya dari setiap biji gandum yang
digilingnya.
2.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang menggilingkan
gandum hingga ia berkeringat, maka Allah SWT akan menjauhkan dirinya dari
neraka tujuh buah parit.
3.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang meminyaki rambut
anaknya kemudian menyisir rambut mereka dan mencuci pakaian, niscaya Allah SWT
akan mencatatkan pahala baginya seperti orang yang memberi makan kepada seribu
orang yang lapar dan memberi pakaian kepada seribu orang yang telanjang.
4.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang yang menghalangi
hajat tetangganya, maka Allah SWT akan menghalangi meminum air telaga Kautsar pada
hari kiamat.
5.
Wahai Fatimah, ketahuilah yang paling utama adalah
bahwa ridla suami adalah ridla Allah SWT dan kemarahan suami merupakan
kemarahan Allah SWT.
6.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang sedang hamil
akan dicatatkan kebaikan-kebaikan dan dihapuskan kejahatan darinya serta para
malaikat akan beristigfar untuknya.
7.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang hendak
melahirkan anaknya, Allah SWT akan mencatatnya sebagai pahala seperti orang
yang berjihad di jalan Allah SWT.
8.
Wahai Fatimah, seorang perempuan telah melahirkan
anaknya, maka dia terbebas dari dosa-dosa seperti keadaan pada hari dilahirkan
oleh ibunya. Dan jika meninggal ia tidak menanggung dosa sedikit pun hingga
kuburnya menjadi taman surga bagi dirinya.
9.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang melayani
suaminya sehari semalam dengan baik, lemah lembut dan ikhlas maka Allah SWT
akan mengampuni dosa-dosanya dan kelak akan mengenakan pakaian berwarna hijau
di surga dan memberikan kebaikan setiap helai bulu dan rambut yang ada di
tubuhnya.
10.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang tersenyum manis
dan lembut dihadapan suaminya akan dipandang Allah SWT dengan pandangan penuh
rahmat.
11.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang menyiapkan
tempat istirahat bagi suaminya dan menata rumah dengan baik hati dan sabar,
maka malaikat akan menyeru, ”Teruslah beramal, Allah Swt. akan mengampuni
dosa-dosamu yang telah lalu dan akan datang.”
12.
Wahai Fatimah, seorang perempuan yang meminyaki rambut
dan janggut suaminya, memotong kumisnya, serta mengguntingkan kukunya, maka
Allah SWT akan memberinya minuman dari sungai-sungai surga dan Allah SWT
memudahkan saat sakaratul mautnya kemudian menjumpai kuburnya bagaikan
taman-taman surga. Selain itu, Allah SWT akan menyelamatkan dirinya dari api
neraka dan selamatlah ia dari titian shirat.
Sungguh
Rasulullah SAW teladan mulia, bertutur kata lembut, berjiwa ksatria. Ia selalu
memberi nasihat bermanfaat, memberi semangat pada putrinya yang telah penat,
mencontohkan keistimewaan wanita yang bertaqwa.
=====
Sumber:
http://bersamadakwah.net/nasihat-mulia-rasulullah-saw-kepada-putrinya/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar