Di mobil dalam
perjalanan dari rumah menuju sekolah,
sianak memanggil-manggil umminya.
“Iya…, apa?
Ngomong saja cepat, jangan ma mi ma mi, sebentar lagi kamu sampai ke sekolah.” jawab
umminya
“Iya, Mi.”
jawab si anak
“Mi….” kata
si anak setelah terdian sejenak. Tapi, masih ada keraguan terlihat oleh
Umminya. Kemudian, dengan keberanian yang tiba-tiba muncul si anak berkata:
“Mi, mulai
hari jangan panggil aku Jaki. Nama asliku, kan, Zacharia. Dalam bahasa Arab,
Jaki itu nggak ada artinya lho Mi. Bagusan Zacharia … .” kata si anak dengan
wajah lega.
Umminya
terdiam memandang si anak.
“Mi, Mii… .”
panggili si anak
“Iya, Jaki …
.” sahut Umminya tak sadar
“Salam, Mi...
.” kata si anak sambil hendak mencium tangan Umminya.
Terlihat wajah
kecewa karena Umminya masih memanggil si anak dengan nama Jaki.
“Mmm… iya,
Zacharia.” Kata sang Ummi.
Sumber:
Kolom Jendela
Hati majalah wanita Ummi No. 3.XXVII.Maret2015.1436
Tidak ada komentar:
Posting Komentar